KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Sulawesi Tenggara (Sultra), berhasil menyukseskan pelaksanaan uji kepatutan dan kelayakan Unit Pelaksanaan Teknik Daerah (UPTD) layanan penyiaran, di Jakarta, Rabu, 27/1/ 2021).
Dikarenakan Jakarta masih diberlakukan PSBB maka pelaksanaan uji dilakukan secara virtual.
Penggagas UPTD layanan penyiaran berada di salah satu hotel di Jakarta sementara itu tim penguji berada di direktorat otonomi daerah kemendagri RI Jakarta.
Tim penggagas yang di fasilitasi Kepala Biro Umum Organisasi Tata laksana dan kepegawaian Setda Provinsi Sultra, Rahmat Hasan, bersama kepala bagian Perundamg-undangan Biro Ortala, John Loband.
Sementara dipihak penggagas dipimpin oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Sultra, M. Ridwan Badallah, S.Pd., MM.
Selanjutnya penguji dalam kegiatan yakni Direktur Fasilitasi Kelembagaan dan kepegawaian perangkat daerah Dirjen Otda Kemendagri RI, Dr. Cheka Virgowansyah, S.STP., ME, dan didampingi Kepala Seksi wilaya IVA Dit FKKPD Ditjen Otda, Dra. Veronica Aulia Kusimaningtyas., M.Si dan Kepala Sub Dorektorat Wilayah IV, Ir. Moh. Yuliarto, M.Si.
Pada kesempatan itu, Kepala Sub Dorektorat Wilayah IV, Ir. Moh. Yuliarto, M.Si, menjelaskan komitmen terkait perampingan eselon untuk Pemerintahan Pusat dilakukan perampingan jabatan eselon IV hingga eselon III.
Sementara untuk Pemerintah Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota direncanakan perampingan jabatan hanya eselon IV.
Hal ini diutarakan juga Yuliarto, Pemerintah Pusat satu setiap kementerian terdapat beberapa eselon I setingkat dirjen sehingga perampingan dilakuan sampai eselon II karena dirjen masih dibantu oleh direktor sbg eselon II.
“Pemerintah Provinsi memiliki satu eselon I yakni sekda provinsi sementara sekda kabupaten/kota hanya menduduki jabatan eselon II\A,” ujarnya.
Lanjut, Yulianto, Pemerintah Provinsi dan Kabupaten dan Kota masih membutuhkan eselon III yang membantu mengerjakan tugas-tugas kepala dinas sebagai pejabat eselon IIA.
Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo Sultra, Ridwan Badallah, menjelaskan progres pembangunan dan reformasi birokrasi dan kelembagaan di pemprov sultra dari beberapa program kerja Gubernur Sultra, Ali Mazi SH.
“Ada beberapa program Gubernur Sultra diantaranya pembangunan jalan Toronipa sebagai akses destinasi wisata nasional, pembangunan rumah sakit jantung dan pembuluh darah serta pembangunan perpustakaan internasional yang akan dirampungkan juli tahun ini, jelasnya.
Namun, jelang dua jam berdiskusi di ruangan Yuliarto, kemudian diakhiri dengan pemberian majalah Garbarata edisi Desember 2020.
Setelah penyerahan Majalah tersebut Yuliarto juga memuji konsep pembangunan yang dilakukan oleh Gubernur H. Ali Mazi SH.
ADV
