KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Seorang anak berusia 2 tahun meninggal dunia akibat terseret arus banjir di Lorong Puao, Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia, Kota Kendari, Senin (4/3/2024).
Hal ini diketahui berdasarkan update perkembangan hasil Ops SAR KMM terhadap 1 orang anak yang terjatuh di selokan, tepatnya pukul 08.25 WITA.
Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia sekitar 50 meter arah tenggara dari lokasi kejadian. Selanjutnya korban dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga.
Kepala KPP Kendari Muhammad Arafah mengatakan, dalam kronologisnya tepatnya pada 4 Maret 2024 sekitar pukul 03.40 Wita korban bersama ibunya terjatuh masuk ke dalam selokan.
Setelah jatuh, korban terbawa arus air yang disebabkan oleh hujan deras, sedangkan ibu korban terseret sejauh 25 meter dan dapat diselamatkan.
“Setelah itu pada pukul 08.25 Wita korban ditemukan meninggal dunia kurang lebih 50 meter dari lokasi kejadian. Tim SAR gabungan mengevakuasi korban dan diserahkan kepada keluarga,” ungkapnya.
Sebagai informasi, Basarnas telah melaksanakan siaga 24 jam dengan peralatan alut air. Sehingga, jika ada informasi terkait terjadinya bencana banjir maupun kecelakaan kapal ataupun kondisi membahayakan manusia, pihaknya meminta segera menginformasikan kepada Basarnas. (bds)
Reporter: Muh Ridwan Kadir
Editor: Biyan
