Pemkab Mubar Musnahkan Ribuan Obat Kedaluwarsa
MUNA BARAT, DETIKSULTRA.COM – Pemerintah Kabupaten Muna Barat memusnahkan ribuan obat kedaluwarsa dengan Dengan cara di timbun di halaman gudang Farmasi di Desa Nihi Kecamatan Sawerigadi, Rabu (28/12/2022).
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Muna Barat La Ode Mahajaya mengatakan, berbagai jenis obat yang dimusnahkan tersebut telah memasuki masa kedaluwarsa pada 2021-2022.
Kata dia, pengadaan obat-obatan tersebut berasal dari Kementerian Kesehatan, Dinas Kesehatan Sultra, penyuluh kesehatan masyarakat, puskesmas dan Instalasi Gudang Farmasi yang berasal dari anggaran dana kapitasi, dana alokasi umum (DAU), dan dana alokasi khusus (DAK).
“Jadi pengadaan dari Kemenkes dan provinsi namanya bufer stok sedangkan dana kapitasi, DAU, DAK dari dinas kesehatan, PKM,” ujarnya.
Mahajaya menyebut, ribuan jenis obat-obatan yang telah dimusnahkan itu menelan anggaran pengadaan dari dinkes Rp200 juta.
“Untuk pengadaan dari gudang farmasi Rp700 juta, hampir Rp1 miliar,” sebutnya
Ia menambahkan, pemusnahan obat kedaluwarsa bukan hanya karena telah habis masa berlakunya. Namun, semua jenis obat yang telah dianggap rusak seperti berubah warna dan kemasan ikut ditimbun.
Sekretaris Daerah Mubar Husein Tali mengungkapkan, pada prinsipnya, pihaknya mendukung hal ini. Namun ia berharap ke depannya, dalam pengalokasian anggaran perencanaan dan pengadaan obat-obatan dapat dilakukan dengan benar dan akan dilakukan berbagai evaluasi.
“Jadi saya harap pihak rumah sakit dan puskesmas dijaga betul obat yang ada. Apalagi Bapak Pj Bupati sudah menjaminkan seluruh masyarakat Muna Barat dalam pelayanan kesehatan kelas III gratis, karena Kabupaten Muna Barat adalah satu-satunya wilayah yang mencapai UHC 100 persen di Indonesia. Malah Mubar mendapatkan nilai plus, jadi tidak ada lagi alasan untuk tidak melayani masyarakat dalam berobat nantinya,” terangnya.
Pemusnahan obat ini dihadiri langsung oleh Sekda Mubar LM. Husein Tali, Kepala dinas Kesehatan Mubar La Ode Mahajaya, Kepala BPKAD, perwakilan Inspektorat, perwakilan dari Kasat Narkoba Polres Muna, seluruh perwakilan puskesmas se-Muna Barat, dan beberapa masyarakat setempat. (bds)
Reporter: La Ode Darlan
Editor: Biyan