KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Calon Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Rusda Mahmud, tertawa dituding, jika uang dugaan suap operasi tangkap tangan (OTT) Bupati Buton Selatan, AHF, sempat mengarah ke tim pasangan nomor urut 3 Rusda Mahmud-Syafei Kahar.
Rusda menganggap, hal itu tidak mungkin, karena meski AHF anak kandung Syafei Kahar namun bukan anggota apalagi kader parpol pendukungnya.
Rusda juga membantah tudingan, kalau uang suap OTT AHF masuk dalam persoalan tanggung jawab mereka.
“Tidak mungkinlah uangnya untuk pemenangan kita.” Ujarnya, Kamis (7/6/2018).
Rusda Mahmud mengaku, tidak terpengaruh dengan kasus OTT yang menimpa putra Syafei di pilgub ini.
Tentang turun atau tidaknya elektabilitas nomor 3 di Buton Selatan, Rusda, mengganggap akan ditentukan di TPS tanggal 27 Juni.
“Yang jelas seluruh tim siap memenangkan pilgub,” cetusnya.
Rusda menyebutkan, seluruh timnya tengah bekerja maksimal menjaga kekompakan termasuk dukungan parpol pendukung, dan survey internal yang juga masih berjalan.
Reporter : Dahlan
Editor : Arlink
