Metro Kendari

Jumlah Narapidana Mendominasi, Kanwil Kemenkumham Sultra Usulkan Lapas Khusus Narkoba

Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Peredaran narkoba di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) terus meningkat setiap tahunnya. Hal ini dibuktikan dengan jumlah narapidana narkoba yang lebih dominan.

Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkumham Sultra, Muslim mengaku, narapidana atau tahanan yang ada di Sultra didominasi kasus narkoba. Ia merincikan, kurang lebih 3.172 narapidana tersebar di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan Rumah Tahanan (Rutan) se-Sultra. Dari jumlah ini, ada 1.200 lebih narapidana narkoba.

“Kalau di Sultra perkembangan secara masif itu kasus narkoba. Sisanya dibagi-bagi ada kasus pencurian, perampokan, pembunuhan dan seterusnya. Memang yang dominan itu kasus narkoba,” ungkapnya, Selasa (5/7/2022).

Lebih lanjut, peningkatan kasus narkoba di Sultra, tidak diiringi dengan kapasitas ruang tahanan yang ada di Lapas maupun Rutan.

Dengan membludaknya tahahan narkoba, kadang pihaknya menyiasati pemindahan tahanan. Misal ketika kapasitas ruang tahanan di Lapas Kelas IIA Kendari sudah mulai padat, maka pihaknya melihat Lapas ataupun Rutan yang masih memiliki ruang untuk ditempati.

“Rata-rata kan penuh, kapasitasnya di Baubau 600 narapidana, Kendari juga demikian. Kadang yang masih longgar kita bawah ke Unaaha. Inilah pola-pola pemindahan kita untuk mentaktisi,” katanya.

Di samping itu, Ketua Nahdatul Ulama (NU) Provinsi Sultra ini menyebut, pihaknya sudah mengusulkan untuk pembangunan Lapas khusus kasus narkoba.

“Kita sudah usulkan ke Kemenkumhan, tinggal bagaimana pihak pusat menyikapinya,” tukasnya. (bds)

Reporter: Sunarto
Editor: Wulan Subagiantoro

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button