Moda Transportasi Jadi Kendala Minimnya Kunjungan Wisatawan di Wakatobi
WAKATOBI, DETIKSULTRA.COM – Kepala Perwakilan Wilayah (KPw) Bank Indonesia (BI) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Bimo Epiyanto membuka acara Capacity Building Media Sultra 2021 di Wakatobi, 5-6 Desember 2021.
Dalam sambutannya yang ikut disaksikan 22 wartawan dari berbagai media, Bimo berbicara soal perkembangan wisata Wakatobi dalam beberapa tahun terakhir ini.
Diakuinya, Wakatobi masuk dalam 10 besar destinasi wisata nasional yang turut dibanggakan karena dari 34 provinsi yang tersebar di Indonesia, Provinsi Sultra menjadi salah satunya.
Namun yang perlu digarisbawahi, meski Wakatobi menjadi salah satu tujuan wisatawan di Indonesia maupun internasional, tetapi tren pengunjung masih terbilang minim.
Bimo pun membeberkan sejumlah persoalan berdasarkan pengamatan dan observasi pribadinya kepada calon wisatawan dengan tujuan Wakatobi.
Katanya yang pertama moda transportasi udara (pesawat). Terbatasnya perusahaan maskapai menyiapkan jadwal penerbangan membuat mobilitas wisatawan menjadi terbatas.
“Kendari-Wakatobi dalam sehari hanya satu kali penerbangan (pergi-pulang). Tentunya dengan keterbatasan ini akan membuat wisatawan berpikir untuk berkunjung ke Wakatobi,” ujar dia, Minggu (5/12/2021) malam.
Selain moda transportasi, kendala lainnya seperti fasilitas jaringan (Black Spot) juga masih terbatas serta fasilitas penunjang lainnya.
Tentunya persoalan ini bukan hanya sekadar tanggung jawab pemerintah daerah (Pemda) Wakatobi, namun semua pihak harus turut andil memikirkan jalan keluarnya agar potensi wisata ini dapat dimanfaatkan secara maksimal, baik secara budaya maupun ekonomi.
Dia berharap, pemerintah pusat dapat mendukung guna memberikan akses yang memadai terhadap pengembangan wisata di Wakatobi.
“BI memandang, karena kami bagian dari itu juga, tentu perlu pertimbangan-pertimbangan secara matang diliat dari berbagai perspektif,” urainya. (bds)
Reporter: Sunarto
Editor: J. Saki