KENDARI, DETIKSULTRA. COM – Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Tenggara (Sultra) melakukan kunjungan ke Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sultra. Kunjungan tersebut dalam rangka melaksanakan kegiatan supervisi penguatan advokasi pembangunan berwawasan antinarkoba.
Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) BNNP Sultra Indrayani, menjelaskan supervisi ini dilakukan itu untuk mengetahui sampai dimana Dispora melakukan sosialisasi pencegahan narkoba secara mandiri.
“Kami melakukan supervisi untuk mengetahui baik secara instansi maupun secara pribadi dalam memberikan pemahaman tentang bahaya narkoba,” ujar dia kepada Detiksultra.com, (5/11/2019).
Lebih lanjut, Indriyani mengatakan berdasarkan format yang telah diisi, diidentifikasi bawah Dispora telah melakukan sosialisasi bahaya narkoba dilingkup Dispora Sultra.
Selanjutnya, masih dalam format seluruh pegawai Dispora Sultra, belum melakukan tes urine. kata dia alasannya pihak Dispora belum melakukan kegiatan tes urien dikarenakan tidak adanya anggaran.
“Namun sudah membentuk satgas/relawan antinarkoba dan membuat regulasi P4GN berupa surat edaran yang ditandatangani oleh kepala dinas,” ungkapnya.
Meski demikian, Indriyani berpesan agar seluruh pegawai Dispora tidak menggunkan narkoba. Sebab bahaya narkoba, bukan hanya berdampak kesehatan namun juga kerugian materi, hingga terancam masuk penjara.
Reporter: Sunarto
Editor: Dahlan
