Krisis listrik, Gerakan Bombana Terang Gelar Aksi
BOMBANA, DETIKSULTRA.COM- Massa yang tergabung dalam Gerakan Bombana Terang, menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bombana, Rabu, (12/6/2019).
Dalam aksinya, massa menuntut krisis energi listrik yang terjadi di wonua Bombana segera terselesaikan, pemadaman bergilir akibat rusaknya tiga Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) membuat durasi pemadaman listrik tidak menentu, mulai dua jam hingga enam jam.
Menurut Koordinator Lapangan (Korlap), Alfian Syarif, PLN Bombana telah menjanjikan listrik normal tanggal 20 Mei 2019, namun pemadaman masih tetap terjadi dengan durasi tidak menentu.
[artikel number=3 tag=”pln,bombana”]
“Selama bulan Ramadan amarah masyarakat mulai memuncak, 164.809 jiwa terkena dampaknya dengan segala aktifitas perekonomian dan aktifitas rumah tangga terhenti bahkan merugi,” ujar Alfian.
Sempat terjadi aksi saling dorong dengan pihak Sat Pol PP, saat massa hendak masuk ke Kantor DPRD Bombana, namun tidak berlangsung lama. Wakil ketua DPRD Bombana, Ahmad Mujahid, menerima perwakilan massa aksi untuk duduk bersama.
Dari hasil Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama wakil ketua DPRD, Sekda Bombana yang diwakili Kadis perhubungan, serta pihak PLN Bombana, hingga pukul 17.00 wita belum ada solusi yang di sepakati. Rencananya RDP akan kembali digelar dengan melibatkan pihak terkait.
Reporter : Arif
Editor: Dahlan