KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Dinas Pangan Kota Kendari melalui Kepala Bidang Ketersediaan dan Kerawanan Pangan, Ida Haerati, mengungkapkan, ketersediaan pangan, khususnya komoditas wortel di Kota Kendari cukup memenuhi permintaan masayarakat, hanya saja pemasoknya berasal dari luar Kota Kendari, Provinsi Sultra.
Hal tersebut terjadi, kata dia, karena pertumbuhan tanaman wortel membutuhkan cuaca dingin dan lembab, maka meski wortel dapat ditanam sepanjang tahun, namun harus ditanam di daerah yang suhu udaranya cukup lembab. Karena di Kendari dan sekitarnya suhu kelembaban kurang, sehingga wortel tak bisa dibudidayakan. Karena itu, wortel dipasok dari luar Sultra, dan kebanyakan dari beberapa daerah di Sulawesi Setalan yang tanahnya cukup baik untuk ditumbuhi wortel.
“Karena suhu kelembaban daerah kita kurang, makanya belum ada petani di Kendari dan sekitarnya yang mau menggarap sawah dan ladangnya dengan menanam wortel. Ini yang menyebabkan pemasok wortel yang diperjualbelikan di pasar-pasar kita di Kendari datang dari luar daerah,” katanya kepada detiksultra.com, Selasa (30/4/2019).
[artikel number=3 tag=”pendidikan,kendari”]
Olehnya itu, lanjut dia, petani-petani lokal kebanyakan lebih memilih menanam komoditas pangan seperti sawi, bayam, terong, kacang tanah, cabe rawit, dan sebagainya. Karena pangan-pangan tersebut tidak mesti ditanam di daerah yang suhu kelembabannya kuat sebagaimana dengan menanam wortel.
Reporter: Fitrah Nugraha
Editor: Rani
