Pendidikan

318 Sekolah di Sultra Masuk Daftar Merah Panitia Pusat SNMPTN

Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Sebanyak 318 sekolah, khususnya di tingkat SMA di Sultra masuk dalam daftar merah Panitia Pusat Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN).

Dimana, sekolah-sekolah tersebut pada pendaftaran SNMPTN tahun 2018 lalu tidak mengikuti mekanisme pendaftaran yang ditentukan oleh Panitia Pusat SNMPTN.

Ketua Panitia SNMPTN Universitas Halu Oleo (UHO), La Hamimu mengatakan, menindaklanjuti laporan Panitia Pusat SNMPTN, setelah ditelusuri, ternyata sekolah yang masuk daftar merah tersebut bermasalah karena tidak mengisi biodata sekolahnya.

[artikel number=3 tag=”snmptn,sekolah,sma,” ]

Pasalnya, kata dia, sekolah-sekolah yang tidak mengisi biodata sekolah ini kebanyakan terkendala pada status akreditas sekolahnya yang masih dalam status menunggu.

“Untuk penerimaan SNMPTN tahun 2019 ini sekolah-sekolah tersebut bisa saja kembali masuk daftar merah lagi, semua itu tergantung dari pihak sekolah yang bersangkutan. Agar itu tidak terjadi lagi, kami harap kepada sekolah untuk segera mungkin melakukan pengisian datanya secara transparan,” katanya, Senin (11/2/2019).

Selain itu, Wakil Rektor 1 UHO ini melanjutkan, pendaftaran sekolah sebagai peserta SNMPTN sudah berakhir pada tanggal 29 Januari lalu. Namun, karena adanya kendala jaringan dari panitia pusat, maka diperpanjang hingga dua hari. Ada dua jenis pendaftaran yang dilakukan sekolah yakni pendaftaran sekolah dan pendaftaran nama siswa.

“Besar kemungkinan jumlah sekolah yang masuk daftar merah tahun ini akan berkurang,” lanjutnya.

Reporter: Fitrah Nugraha
Editor: Rani

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button