Waspada Cuaca Ekstrem, BPBD Baubau Fokus Beberapa Lokasi
BAUBAU, DETIKSULTRA.COM – Kala Kota Baubau menghadapi cuaca ekstrim, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Baubau terus memantau beberapa lokasi rawan Bencana yang ada di Kota Baubau.
“Ada beberapa lokasi yang menjadi pantauan kami. Pertama, lokasi persawahan di Liabuku. Lokasi ini sering terjadi banjir, sebab biasanya hujan turun dalam durasi 4 sampai 5 jam,” jelas
Kepala BPBD Kota Baubau, La Ode Muslimin Hibali pada Detiksultra.com, Selasa (22/02/2022).
Kedua, lanjut Ia, adalah Sungai Baubau, yang meliputi Kelurahan Tomba dan Bataraguru. Air sungai pada lokasi ini sering meluap ke badan jalan Tanggul. Apalagi, ketika air laut sedang pasang.
Ketiga adalah pemukiman Eksodus dan Jabal Rahmah yang berada di Kelurahan Kadolokatapi. Di lokasi ini kerap terjadi banjir bandang.
Air yang mengalir dari hutan Wakonti memiliki debit air yang cukup besar. Akibatnya, air tersebut menggenangi pemukiman Bukit Selamat, Jabal Rahmah, dan Wakonti Lama.
“Kita juga memantau lokasi SMAN 2 Baubau. Saat musim hujan, air bisa menggenang hingga 80 cm, sehingga para pengguna transportasi harus berhati-hati saat melewati lokasi ini,” tutur Muslimin.
Ia berharap, masyarakat Kota Baubau terus membaca kondisi alam dan aktif memantau prakiraan cuaca demi meminimalisir kerugian dan korban jiwa saat terjadi cuaca ektrem.
Untuk diketahui, hujan deras, angin kencang, dan ombak besar yang melanda Kota baubau pada 20-21 Februari 2022 mengakibatkan kerugian pada beberapa lokasi Kota Baubau.
Di Liabuku, 7 buah rumah, 1 rumah makan, dan 1 pondok pesantren, serta area persawahan terendam banjir.
Di Kelurahan Wale dan Pasar Wameo terdapat 10 rumah makan hancur dihantam ombak dan tanggul Pantai Kamali yang jebol.
Reporter: M6
Editor: Via