Metro Kendari

Terinspirasi Film, BKKBN Sultra Sampaikan Ayat-Ayat Cinta Keluarga di Mawasangka

Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Penata Kependudukan Ahli Madya yang sekaligus sebagai Ketua Tim Kerja Hubungan Antar Lembaga Advokasi Komunikasi Informasi Edukasi dan Kehumasan (Halakiemas) Perwakilan BKKBN Sulawesi Tenggara, Mustakim menyampaikan terkait ayat-ayat cinta keluarga.

Hal ini ia sampaikan dalam judul khutbah Jumatnya yang bertempat di Masjid Kecamatan Mawasangka Timur, Kabupaten Buton Tengah.

Kedatangan Mustakim ke Buton Tengah ini sebenarnya dalam rangka mengikuti kegiatan Fasilitasi Pembimbingan Pengembangan dan Penguatan Penyajian Pengasuhan 1000 Hari Pertama Kehidupan (1000 HPK).

Di mana kegiatannya diselenggarakan Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3APPKB) Sultra di tiga kecamatan yang ada di Buteng yakni wilayah Mawasangka (Kecamatan Mawasangka/induk, Mawasangka Tengah, dan Mawasangka Timur).

Di Mawasangka/induk dan Mawasangka Tengah mereka melaksanakan kegiatan pada hari Rabu 12 Juni dan Kamis 20 Juni. Selanjutnya giliran Mawasangka Timur tim penurunan stunting yang berjumlah 12 orang tersebut melaksanakan kegiatannya bertepatan pada Jum’at (21/6/24).

Kegiatan tim DP3APPKB Sultra tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Dinasnya, Abdul Rahim, dan Mustakim adalah salah satu narasumber yang menyajikan materi 1000 HPK dari sudut pandang Advokasi, Komunikasi, Informasi dan Edukasi atau Advokasi K.I.E.

Seperti di dua kabupaten sebelumnya (Buton Selatan dan Buton), setiap tim tersebut melaksanakan kegiatannya di hari Jumat, Mustakim diberi kepercayaan untuk menyampaikan khutbah di salah satu masjid terdekat pada saat khutbah Jumat di masjid Sampolawa, Buton Selatan)

Mustakim menyampaikan khutbah Jumat dengan judul “Dari Masjid Hapus Stunting”, di Masjid Kecamatan Kapontori (Buton) judul khutbahnya “Anak Stunting, Suami pun Bertanggung Jawab”, dan di Masjid Mawasangka Timur judul khutbahnya cukup unik yakni “Ayat-Ayat Cinta Keluarga di Mawasangka”.

Mustakim mengatakan judul tersebut sengaja diusung mengingat momen Hari Keluarga Nasional (Harganas) pada 29 Juni 2024 mendatang.

Disamping untuk memasyarakatkan hari keluarga yang sampai saat ini masih banyak orang yang belum tahu, dalam khutbah tersebut juga disampaikan tentang masalah stunting dan 1000 HPK.

“Hal ini sebagai upaya K.I.E tentang hal tersebut kepada kaum laki-laki atau para suami mengingat yang hadir dalam sholat Jumat di masjid tersebut 100% adalah kaum laki-laki,” terangnya.

Pemilihan judul tersebut diakui oleh Mustakim karena terinspirasi film Ayat-Ayat Cinta.

Sementara dirinya yang selama ini bergelut dalam urusan keluarga dan juga aktif berdakwah tentu sering mencari dan menggali ayat-ayat Al-Qur’an tentang keluarga dan variannya, salah satunya tentang “cinta keluarga”.

Adapun beberapa ayat cinta keluarga yang Mustakim sampaikan antara lain adalah ayat “samawa” (sakinah, mawaddah, wa rahmah) tentang landasan berkeluarga yang cukup populer dalam Al-Qur’an Surat Ar-Rum ayat 21.

“Ayat berikutnya dalam Surat At-Tahrim ayat 6 tentang tanggung jawab suami terhadap keluarga,” katanya.

Pada ayat tersebut berbunyi “quu angfusakum wa ahliikum naara”(artinya: Jagalah dirimu dan keluargamu dari api neraka).

Selanjutnya juga pada ayat 233 Surat Al-Baqarah yang memuat tentang kebaikan seorang ibu yang ikhlas menyusui anaknya secara sempurna hingga 2 tahun dan kewajiban seorang ayah/suami memberi nafkah secara ma’ruf kepada anak dan istri atau keluarganya.

” Ada juga di Ayat Dzurriyah tentang menyiapkan generasi mendatang yang lebih kuat, yang termuat dalam Surat An-Nisa ayat 9 juga,” pungkasnya.

Beberapa ayat tersebut yang disampaikan dari kupasan khutbah alumni pesantren Darut Tauhid Cirebon dan UIN Sunan Gunung Djati Bandung yang kini telah lama menetap di Sulawesi itu. (kjs)

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button