KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Sang predator, pelaku penculikan dan pemerkoasaan anak dibawah umur Adrianus Pattian, menurut Psikolog, pelaku mengalami gangguan mental atau sering disebut pedofilia, dimana orang dewasa melakukan hubungan seksual dengan anak yang dibawah umur.
“Kalau orang normal biasa, tidak mungkin melakukan hal seperti itu,” kata Nurhaerani Haeba saat ditemui Detiksultra.com di kantornya, Kamis (2/5/2019).
Nurhaerani Haeba menjelaskan beberapa faktor yang mempengaruhi pelaku sehingga melakukan perbuatan bejat itu. Pertama munkgin semasa kecil pelaku banyak mengalami trauma-trauma. Kemudian juga harus tarik garis kebelakang, apakah memang ada keluarganya yang memiliki perilaku serupa.
“Ataukah didalam keluarga anak itu mengalami kekerasan secara sikologis. Pengaruh trauma di masa kecil dan remaja memberi andil yang sangat besar untuk kedepan dimasa dewasanya melakukan up normalitas itu,” jelasnya.
[artikel number=3 tag=”Pedofilia,penculikan anak”]
Lebih lanjut, kata Kepala Pusat Pelayanan Autis (PLA) ini, pelaku ini harus ditangani secara profesional, harus ditangani dokter, psikiater dan psikolog untuk didudukan bersama.
“Tapi saya menyarankan harus ke psikiater dulu. Rata-rata bagi orang-orang yang melakukan up normalitas itu harus dilihat latar belakangnya. Untuk penyembuhan, bisa dilihat apa dia ada usaha untuk sembuh atau bagaimana, tapi orang dewasa susah untuk sembuh, kecuali mengurangi,” tandasnya.
Reporter: Sunarto
Editor: Sumarlin