Ekobis

Pasca Banjir, Harga Beras Diperkirakan Akan Turun

Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Pasca banjir yang melanda beberapa daerah penghasil beras di Sultra seperti Kabupaten Konawe, Konawe Selatan dan Kolaka Timur, harga hasil panen beras musim ini diperkirakan akan turun.

Hal tersebut pun turut diakui oleh pedagang beras Pasar Anduonohu, Andi (49). Menurutnya, kegagalan panen akibat banjir pasti akan berdampak terhadap harga jual beras.

“Pasca banjir ini harga beras diperkirakan akan turun. Utamanya beras dari lokasi-lokasi pemasok. Akan tetapi, hal tersebut diakibatkan karena kualitas beras yang kurang bagus akibat banjir,” katanya saat ditemui Detiksultra. com, Rabu (26/6/2019).

[artikel number=3 tag=”beras,banjir”]

Pasalnya, akibat banjir, khususnya di daerah yang terkena dampak langsung, banyak petani yang mengalami gagal panen.

“Harga beras kemungkinan nanti akan turun, akibat banyak sawah yang tergenang air maupun terendam lumpur. Jadi kualitasnya pun pasti jelek. Hanya saja untuk sekarang harga beras memang masih mahal karena pengaruh akses suplai beras yang masih terhambat,” ungkapnya.

Dirinya juga menegaskan, kisaran harga beras di pasaran hampir seluruhnya naik untuk saat ini. Kurang lebih mencapai Rp 40.000 dari harga normalnya, dikarenakan akses yang masih sulit. Kebanyakan pedagang yang menyuplai beras dari luar kota, memainkan harga beras dari sisa stok yang ada.

Reporter: M2
Editor: Rani

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button