Era globalisasi dan perkembangan teknologi telah membuka peluang baru bagi Indonesia untuk mengoptimalkan potensi ekonomi maritimnya. Kota Baubau, sebagai salah satu kota di provinsi Sulawesi Tenggara, memiliki posisi strategis sebagai pelabuhan nasional dan potensi ekonomi perikanan yang sangat mumpuni. Dengan memanfaatkan posisi geografisnya, infrastruktur yang memadai, serta kekayaan sumber daya alam laut yang melimpah, Baubau memiliki kesempatan untuk menjadi kekuatan ekonomi maritim yang berperan penting dalam pertumbuhan ekonomi nasional.
Posisi Strategis sebagai Pelabuhan Nasional
Baubau memiliki posisi strategis sebagai salah satu pelabuhan nasional di Indonesia. Terletak di perairan Buton, Baubau berada di jalur strategis yang menghubungkan Selat Makassar dan Laut Banda. Hal ini menjadikan Baubau sebagai gerbang maritim yang penting untuk perdagangan internasional. Terutama Taiwan, Vietnam, Jepang, Korea dan China,
Dalam rangka mengoptimalkan posisi strategisnya, pemerintah harus berinvestasi dalam pengembangan infrastruktur pelabuhan yang modern dan efisien. Peningkatan kapasitas dermaga, perluasan area bongkar muat, serta peningkatan konektivitas transportasi darat dan udara adalah beberapa langkah yang perlu diambil. Selain itu, perlu dukungan regulasi yang kondusif untuk mendorong investasi swasta dalam pengembangan pelabuhan, sehingga dapat meningkatkan daya saing dan efisiensi logistik di wilayah ini.
Potensi Ekonomi Perikanan yang Mumpuni
Sebagai kota pesisir, Baubau memiliki potensi ekonomi perikanan yang sangat besar. Sumber daya alam laut yang melimpah seperti ikan, udang, kepiting, dan berbagai jenis biota laut lainnya menjadi kekayaan alam yang dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan. Namun, untuk mengoptimalkan potensi ini, diperlukan pengelolaan yang bijaksana dan berkelanjutan guna mencegah penangkapan ikan berlebihan dan kerusakan ekosistem laut.
Pengembangan infrastruktur penunjang seperti cold storage dan fasilitas pemrosesan ikan yang modern dapat meningkatkan nilai tambah produk perikanan dan memudahkan ekspor. Selain itu, peningkatan kapasitas sumber daya manusia di bidang perikanan melalui pelatihan dan pendidikan akan membantu meningkatkan kualitas tangkapan dan teknologi yang digunakan dalam kegiatan perikanan.
Pengembangan Pariwisata berbasis Budaya dan Wisata Bahari
Keraton Buton sebagai artefak peninggalah abad 13 dari kerajaan Buton yang terluas berada dikota Baubau sebagai tujuan destinasi wisata, selain itu juga Baubau memiliki potensi wisata bahari seperti Pantai Nirwana yang menarik untuk dikembangkan. Keindahan panorama pantai, terumbu karang, dan keanekaragaman hayati laut menjadi daya tarik bagi para wisatawan. Dengan memperkuat sektor pariwisata berbasis budaya dan bahari, Baubau dapat menarik kunjungan wisatawan baik domestik maupun mancanegara, yang berdampak pada pertumbuhan ekonomi lokal.
Dalam pengembangan pariwisata, perlu perhatian khusus terhadap upaya konservasi lingkungan dan pemeliharaan ekosistem laut. Dengan menjaga kelestarian alam dan lingkungan laut, Baubau akan menjadi destinasi wisata bahari yang berkelanjutan dan berdaya saing tinggi di tingkat nasional maupun internasional.
Pengembangan Ekonomi Kelautan dan Perdagangan
Selain sektor perikanan dan pariwisata bahari, Baubau dapat mengembangkan sektor ekonomi kelautan dan perdagangan. Potensi sumber daya laut lainnya seperti hasil perikana dan rumput laut, terlebih lagi hasil perkebunan, peternakan dan pertanian hortikultura dapat dikembangkan perdagangkan dan dimanfaatkan secara bijaksana untuk meningkatkan kontribusi ekonomi dari sektor pelabuhan.
Pengembangan perdagangan melalui pelabuhan juga menjadi salah satu fokus penting. Baubau dapat berperan sebagai pusat distribusi dan logistik, memfasilitasi aliran barang dan jasa dari dan ke wilayah-wilayah terdekat maupun internasional. Hal ini akan memberikan dampak positif pada pertumbuhan industri dan ekonomi di sekitar wilayah Baubau.
Dalam menghadapi era globalisasi dan ekonomi maritim yang semakin berkembang, Baubau memiliki peluang besar untuk mengoptimalkan posisi strategis sebagai pelabuhan nasional dan potensi ekonomi perikanan yang mumpuni. Dengan dukungan infrastruktur yang memadai, pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan, serta pengembangan sektor pariwisata bahari dan ekonomi kelautan, Baubau dapat berkontribusi secara signifikan bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia dan menjadi lokomotif penggerak pembangunan maritim negara ini. Penting bagi pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan untuk bersinergi dalam mewujudkan visi dan rencana strategis untuk mewujudkan potensi ekonomi maritim Baubau yang gemilang.
Oleh:DRLAKAI
