Kronologis Penganiayaan Tukang Becak di Kendari yang Tewas Bersimbah Darah
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Tukang becak di Kendari bernama Alimin, menjadi korban penganiayaan hingga menyebabkan meninggal dunia. Aksi penganiayaan itu dilakukan oleh Orang Tidak Dikenal (OTK) di Jalan Pembangunan, Kelurahan Sodoha, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Kepala Kepolisian Resor Kota (Polresta) Kendari, Kombes Pol, Muhammad Eka Faturahman menerangkan, peristiwa pembunuhan ini terjadi pada pukul 23.30 Wita, Senin (10/10/2022).
“Telah terjadi penganiayaan terhadap korban, Alimun seorang tukang becak,” ujarnya dalam rilis yang diterima Detiksultra.com, Selasa (11/10/2022) dini hari.
Dijelaskannya, aksi penganiayaan hingga menyebabkan nyawa korban melayang, sempat disaksikan oleh dua orang saksi mata.
Saksi Nurmala (27) tengah mengendarai mengendarai sepeda motornya bersama rekannya usai menjual di Kendari Beach, menuju ke rumahnya. Dalam perjalanan, saksi melihat ada orang menyeberang dari sebelah jalan, sambil memegang parang mendekati korban dan sesaat kemudian ia melihat korban meminta tolong.
“Saksi melihat OTK itu mengayunkan parang ke arah korban sehingga saksi berhenti dan kembali melihat keadaan korban. Saksi melihat korban sudah terkapar terbaring di tanah dengan mengeluarkan darah,” jelasnya.
Atas kejadian ini, pihaknya tengah menyelidiki kasus penganiayaan dan memburu para pelaku pembunuhan.
“Saat ini korban sudah berada di RS Bhayangkara untuk dilakukan visum,” tukasnya. (bds)
Reporter: Sunarto
Editor: Wulan Subagiantoro