Hasil Panen Sayur-Mayur Dikbud Sultra di Tingkat Sekolah Capai Puluhan Kilogram
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sulawesi Tenggara (Sultra) mencatat hasil panen sayur-mayur di tingkat SMA/SMK/SLB di 17 kabupaten/kota se-Sultra mencapai puluhan kilogram dalam sekali panen.
Diketahui, panen tersebut merupakan hasil aksi penanaman 2.738.485 bibit holtikultura yang sebelumnya dilaksanakan secara serentak, yang terpusat di SMKN PP 5 Konawe dalam peringatan Hari Guru Nasional tahun 2023 lalu. Penanaman ini dilakukan secara serentak pada 418 sekolah yakni SMA/SMK/SLB di Sultra dengan melibatkan 13.562 guru dan 117.175 siswa. Total luas lahan sekolah yang digunakan mencapai 719.645 meter persegi.
Kepala Dikbud Sultra, Yusmin mengatakan, penanaman serentak ini sebagai bentuk penanganan inflasi khususnya di Sultra yang saat ini tengah gencar dilakukan.
Katanya, perjuangan awal menggagas lokasi pertanian di wilayah Sultra terkendala irigasi dan sumber air.
“Namun dengan bantuan banyak pihak termasuk Dinas Pertanian Provinsi, bisa membantu pengadaan tiga unit sumur bor,” kata Yusmin, Senin (12/02/2024).
Terkait panen sayur di Konawe, saat ini pihak SMKN PP 5 Konawe tercatat sudah empat kali memanen buah tomat pada Februari 2024.
Hasil panen berkisar 50 hingga 60 kilogram per panennya. Seluas empat hektar lahan pertanian dimanfaatkan untuk tanaman pangan. Khusus buah tomat, sebanyak empat area lahan sudah terpakai.
“Ditargetkan, panen tomat akan berlangsung hingga bulan April 2024 dan bisa mencapai 1,5 sampai 2 ton. Angka ini didasari penghitungan jumlah hasil panen setiap 2-3 hari sekali sejak bulan Februari hingga April 2024,” terangnya.
Selain itu, akhir Februari 2024 pihak sekolah juga akan memanen tanaman cabai. Hasil panen tersebut diharapkan dapat menunjang kebutuhan pangan warga dan hasil penjualannya akan dialokasikan untuk kebutuhan siswa sekolah.
Yusmin menjelaskan ada yang menarik dari penanaman bibit holtikultura berupa sayur mayur ini. Pada November 2023 lalu Sultra dalam kondisi kemarau berkepanjangan, hampir empat bulan tidak guyur hujan.
“Akan tetapi atas ijin Allah SWT dan doa-doa tulus seluruh pihak, alhamdulillah kita dapat menuai hasil positifnya,” tutupnya.
Sebagai informasi, sayur mayur yang ditanam meliputi 1.004.269 bibit cabai, 902.788 bibit tomat, 370.000 bibit bawang, dan 461.428 bibit lainnya seperti jagung dan terong yang ditanam pada 1.089.027 wadah polybag. (bds)
Reporter: Muh Ridwan Kadir
Editor: Wulan