Metro Kendari

Fenomena Suhu Dingin Selimuti Sejumlah Wilayah di Sultra, Ini Penjelasan BMKG

Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Beberapa hari terakhir fenomena suhu dingin menyelimuti sejumlah wilayah di Sulawesi Tenggara (Sultra).

Bahkan suhu udara di beberapa wilayah bisa mencapai 21 derajat celcius ketika pagi dan malam hari, dengan rata-rata suhu mencapai 22-24 derajat celcius.

Berdasarkan catatan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) fenomena suhu dingin pada saat ini merupakan hal yang biasa terjadi di saat musim kemarau tiba.

Koordinator Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Maritim Kendari, Faizal Habibie, mengatakan berdasarkan catatan BMKG, se-Sultra menunjukkan suhu dingin hampir terjadi di beberapa wilayah.

“Berdasarkan data yang ada suhu udara terendah terjadi di wilayah Kota Baubau dan sekitarnya dengan suhu udara minimum sekitar 21 derajat celcius,” katanya melalui pesan singkat WhatsApp kemarin.

Lanjutnya, sedangkan di Kota Kendari dan beberapa wilayah sekitarnya menunjukkan suhu udara dingin sekitar 22-24 derajat celcius.

Faizal menjelaskan, perlu diketahui biasanya setiap kenaikan ketinggian 100 meter di suatu wilayah akan mengurangi suhu udara sekitar 1 derajat.

“Penyebab dari dinginnya suhu udara yang kita rasakan salah faktornya akibat dari berkurangnya pembentukan awan sehingga energi dari bumi dan permukaan laut lepas ke atmosfer tanpa terhalang oleh awan,” terangnya.

Selain itu penyebab lainnya yakni ditambah dengan pergerakan angin dari timur yang cukup kencang, berakibat kecilnya pembentukan awan. Sehingga pada siang siang hari cukup terik sedangkan pada malam hari cukup dingin

“Angin timuran ini membawa massa udara dengan kelembaban rendah dan suhu udara yang dingin,” pungkasnya. (bds)

Reporter: Muh Ridwan Kadir
Editor: Biyan

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button