Kepala Disperindagkop dan UKM Kota Kendari, Alda Kesutan Lapae. Foto: Istimewa.
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Kota Kendari akan melakukan sidak sepekan sekali di pasar-pasar. Kepala Disperindagkop dan UKM Kota Kendari, Alda Kesutan Lapae mengungkapkan, hal ini dilakukan agar hargan bahan pangan di pasar bisa terus stabil. Diakui, imbas kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM), harga bumbu dapur seperti cabai dan bawang mengalami kenaikan.
“Hasil investigasi kami melakukan sidak pada hari Sabtu kemarin ternyata pengaruh kenaikan BBM ini belum terlalu kelihatan kenaikan signifikan, kecuali bawang dan cabai,” ujar Alda Kesutan Lapae di Balai Kota Kendari, Rabu (14/9/2022).
Ia mengatakan, harga kenaikan cabai dan bawang bisa mencapai 50 persen. Karena harga cabai sebelumnya bisa mencapai Rp40 ribu hingga Rp50 ribu kini mengalami kenaikan sampai Rp62 ribu hingga Rp68 ribu. Ia mengatakan, pendistribusian bahan bahan dapur tersebut berasal dari luar Kota Kendari, sehingga mengalami kenaikan.
“Seperti kemarin harga telur 70 ribu, alhamdulillah setelah kami turun, harga mulai menurun di distributor bisa mencapai 55 ribu hingga 58 ribu,” katanya. (bds)
Reporter: Zubair
Editor: Wulan Subagiantoro