Categories: Metro Kendari

Dinas Pangan: Urban Farming Menghemat Waktu

Share
Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Pertanian perkotaan (urban farming) merupakan salah satu solusi bagi masyarakat yang hobi bercocok tanam namun tidak memiliki waktu banyak dan lagan yang luas. Urban Farming saat ini juga kian diminati oleh masyarakat yang tinggal di Kota Kendari.

Konsep menanam lebih modern ini, dinilai banyak memberikan keuntungan walaupun pengelolaannya di area terbatas. Kepala Dinas Pangan Kota Kendari, Nismawati juga membenarkan hal itu, kata dia dibanding menanam pangan secara konvensional, urban farming bisa solusi karena lebih mengirit waktu.

“Karena Kota Kendari sebagai wilayah kota jadi hampir semua Ibu Rumah Tangga (IRT) punya kesibukan dan bekerja membantu suami, jadi tentu saja waktu luang untuk memanfaatkan pekarangan lebih sedikit, oleh karena itu urban garming dapat menjadi solusinya,” ujarnya.

”Kalau urban farming waktu yang kita butuhkan lebih sedikit, tidak seperti budidaya sayuran secara konvensional yang mesti selalu kita siram setiap hari, perhatikan kondisi tanahnya, pupuknya dan sebagainya. Urban farming lebih mudah, selain ilmunya yang tidak begitu rumit kita pelajari,” tambah Nismawati.

Perawatan urban farming juga berbeda dengan bercocok tanam secara konvensional, urban farming lebih modern tidak perlu disiram setiap hari, karena penyiramannya dilakukan secara otomatis dengan pompa air.

“Perawatan urban farming hanya menggunakan listrik buat penyiramannya, biar kita tidak repot menyiram terus, karena nutrisinya memang dari air yang ada diakarnya itu, sehingga akan memudahkan dalam hal mengevisienkan waktu,” tutupnya.

Reporter: Musdar
Editor: Sumarlin

Komentar