KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Kepala Dinas Pangan Kota Kendari, Nismawati mengungkapkan, Kelompok Rumah Tani Lestari (KRTL) yang dibentuk di kota Kendari dan sekitarnya sudah mencapai ratusan kelompok.
Dimana, kata dia, pembentukan KRTL ini sudah berjalan sejak tahun 2010 lalu, dan masyarakat sangat merespon positif terhadap adanya program kemandiriaan pangan ini. Bahkan, permintaan dalam bentuk proposal sudah banyak masuk, hanya saja karena keterbatasan dana sehingga pembentukannya pun bertahap.
“Setiap tahunnya itu kami membentuk beberapa kelompok tani ini. Misalnya saja, tahun 2018 lalu kita bentuk empat kelompok, dan tahun-tahun sebelumnya lagi ada enam, sembilan, dan ada sampai lima kelompok dalam setahun. Maka diperkirakan ada 100 kelompok KRTL ini di Kota Kendari,” katanya kepada detiksultra.com, Kamis (9/5/2019).
[artikel number=3 tag=”sembako,konawe”]
Ia melanjutkan, kelompok tani ini ada dua jenis, yaitu KRTL pekerja dan non pekerja. Untuk KRTL pekerja ini diisi oleh kelompok-kelompok keluarga yang didasari atas wilayah, sedangkan untuk KRTL non pekerja biasanya diisi oleh kelompok keluarga yang tergolong miskin dan sebagainya.
“Setiap kelompok berbeda hasil panennya. Seperti KRTL yang dibentuk pada 2018 lalu, hasil sayurnya tidak hanya dikonsumsi sendiri tetapi juga sudah ada beberapa yang dijual di beberapa warung makan. Jadi program KRTL ini sangat membantu memenuhi kebutuhan pangan masyarakat, khsusunya bagi keluarga sendiri,” lanjutnya.
Reporter: Fitrah Nugraha
Editor: Dahlan
