KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari melalui Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Dikmudora) bakal memperpanjang pembelajaran jarak jauh (PJJ) sekolah daring.
Kepala Dikmudora Kendari, Makmur mengatakan, pihaknya bakal memperpanjang Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) atau sekolah daring hingga 7 Maret mendatang.
Hal tersebut tentunya ada pertimbangan yakni jika situasi dan kondisi tidak memungkinkan, maka bakal diperpanjang.
“Melihat kondisi dan situasi yang ada kita bakal memperpanjang hingga 7 Maret, sebentar sore kita bakal melakukan rapat koordinasi dengan pengawas, bagaimana hasil pantauan di sekolah serta data dari satgas Covid-19,” ujar Makmur di ruang kerjanya, Jumat (25/2/2022).
Dia mengatakan, jika seandainya hasilnya PJJ tidak diperpanjang maka pihak Dikmudora Kendari bakal melakukan pembelajaran tatap muka terbatas, tentunya akan ada perbedaan dengan PTM terbatas sebelumnya.
“Nanti akan ada pengelompokan siswa dan pelajar hal ini tentunya untuk mencegah penularan atau terpapar Covid-19,” katanya.
Lanjut dia mengatakan, pengelompokan tersebut akan dibedakan yakni disediakan satu ruang untuk siswa yang sudah vaksin dan belum vaksin.
“Nanti kebijakannya seperti apa, nanti kita serahkan ke sekolah. Karena ini sesuai kesepakatan kepala sekolah dan pengawas untuk menindaklanjuti itu. Kemudian, metode belajarnya mungkin berbeda. Tergantung situasi dan kondisi saat ini,” jelas Makmur.
Diketahui Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kota Kendari mengeluarkan surat edaran kepada sekolah sekolah mulai dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang berlaku 21 hingga 26 Februari esok hari.
Reporter: Zubair
Editor: Via
