Burung kacamata (zosterops consobrinorum), burung endemik Wakatobi uang hendak diselundupkan namun digagalkan oleh BKSDA Sultra. Foto: Istimewa
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulawesi Tenggara (Sultra), berhasil menggagalkan upaya penyelundupan puluhan burung kacamata (zosterops consobrinorum) yang merupakan burung endemik Wakatobi. Kepala BKSDA Sultra, Sakrianto Djawie melalui Kepala Seksi Konservasi Wilayah II BKSDA Sultra, Laode Kaida mengatakan, pihaknya menerima laporan mengenai keberadaan burung Kacamata yang dikirim dari Pelabuhan Wanci, Wakatobi, menuju Pelabuhan Kendari, melalui KM Napoleon 777, pada Selasa (7/02/2023), sekitar pukul 18.30 Wita.
Kata Kaida, Tim SKW II dan Resort KSDA Kendari langsung melakukan pengecekan lapangan dengan terlebih dahulu berkoordinasi dengan KPPP dan pihak pelabuhan untuk bersama-sama memeriksa KM Napoleon 777 terkait adanya dugaan satwa liar yang dikirim tanpa dilengkapi dokumen asal-usul satwa.
“Kami berhasil menemukan sebanyak 64 ekor jenis burung kacamata Wakatobi beserta sangkar yang dibungkus dengan kardus. Namun tim tidak menemukan pemilik burung tersebut,” terangnya dalam keteranganya, Rabu (8/02/2023).
Selanjutnya, pihaknya mengamankan burung tersebut ke Kantor BKSDA Sultra untuk dilakukan indentifikasi satwa dan pengumpulan keterangan terkait penguasaan satwa sebelum dilakukan pelepasliaran.
“Hasil identifikasi satwa bahwa jenis burung itu adalah burung kacamata endemik Wakatobi, maka rencana pelepasliaran akan dikembalikan ke Wakatobi dan telah dilakukan koordinasi dengan Pihak Balai Taman Nasional Wakatobi untuk rencana lokasi pelepasliarannya,” sebutnya. (bds)
Reporter: Betyrudin
Editor: Wulan