MUNA BARAT, DETIKSULTRA.COM- Pj Bupati Muna Barat, Dr Bahri menanggapi keluhan warga Soppeng yang ada di Desa Sidomakmur, Kecamatan Tiworo Kepulauan dengan mengunjungi langsung lokasi dan menemukan beberapa persoalan seperti infrastruktur jalan yang mengalami kerusakan.
Bahri mengatakan, kunjungan yang ia lakukan berdasarkan laporan dari sejumlah warga.
Selain kendala rusaknya jalan sepanjang 3 kilometer itu, juga terdapat kerusakan jembatan dan fasilitas rumah ibadah yang belum memadai, termasuk fasilitas pendidikan dan kesehatan.
Kerusakan sejumlah jembatan sejak masuk transmigrasi 2017 silam sehingga pembangunannya akan dijadikan program prioritas maka pemda akan membuat akses jalan dari Lorong Soppeng hingga ke Desa Katobu.
“Kita prioritaskan dulu perbaikan jalan dan jembatan. Nanti anggarannya di perubahan 2023” ujarnya, Minggu (6/8/2023)
Bahri mengaku secara administrasi warga yang berjumlah 30 Kepala Keluarga (KK) ini bertempat tinggal di Lorong Soppeng masuk wilayah Desa Katobu dan Wakontu Kabupaten muna, namun ber-KTP di Desa Sidomakmur.
Masyarakat sendiri pernah meminta rehabilitasi masjid ke Pemda Mubar tetapi terkendala domisili. Namun Bahri tetap mengarahkan masyarakat untuk melakukan pengajuan dengan syarat diketahui atas nama pemerintah desa.
Nantinya warga di sekitar wilayah Soppeng akan dipindahkan domisili sesuai tempat tinggal yang nantinya masuk dalam administrasi Desa Katobu dan Desa Wakontu sehingga hal ini tidak merugikan warga Soppeng atas bantuan dari pemerintah.
“Terkait fasilitas pendidikan, Pemda melihat, jumlah siswanya kurang atau bahkan tidak ada sehingga di tempat itu tidak layak didirikan fasilitas pendidikan termasuk puskemas” jelasnya
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR, Unding, mengatakan, untuk realisasi pembangunan jembatan dan perbaikan jalan masih menunggu arahan dan masih menghitung anggaran perbaikannya.
” Kita mau hitung dulu anggarannya” singkat mantan Camat Towea ini (bds).
Reporter: La Ode Darlan
Editor: Biyan
