KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Dinas Kesehatan Kota Kendari mengungkapkan, saat ini ada 170 warga yang terserang Demam Berdarah Dengue (DBD). 170 kasus DBD tersebut merupakan data yang dihimpun sejak Januari hingga Juli 2022.
Ia mengatakan, persebaran kasus DBD tersebut terdapat di beberapa wilayah pusat pelayanan kesehatan yakni Puskesmas Mata 5 kasus, Puskesmas Kandai 3 kasus, Puskesmas Kemaraya 22 kasus, Puskesmas Puuwatu 32 kasus.
Kemudian Puskesmas Labibia 6 kasus, Puskesmas Perumnas 18 kasus, Puskesmas Jati Raya 18 kasus, Puskesmas Wua-wua 18 kasus, Puskesmas Mekar 11 kasus, Puskesmas Lepo-lepo 26 kasus, Puskesmas Poasia 11 kasus.
Dengan adanya kasus DBD tersebut, pihaknya terus mengimbau kepada masyarakat untuk selalu menerapkan 3M plus yakni mengubur, menguras dan menutup. Lalu memakai kelambu atau lotion untuk menghindari gigitan nyamuk.
“3M plus ini masih efektif mencegah DBD, kalau foging kan hanya satu minggu dan itu hanya membunuh nyamuk dewasa bukan jentik nyamuk,” tutupnya. (bds)
Reporter: Zubair
Editor: Wulan Subagiantoro
