Politik

PDIP Kendari Kehilangan Satu Petahana di Pileg 2024, Ishak Ismail: Tidak Ngaruh

Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kota Kendari baru-baru mendaftarkan Bakal Calon Legislatif (Baceleg) pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024. Sebanyak 35 Bacaleg termasuk petahana DPRD Kota Kendari hasil Pileg 2019 kembali didaftarkan untuk bertarung mengamankan kursi DPRD di 2024 nanti.

Menariknya, dari lima petahana anggota DPRD Kota Kendari, satu petahana tidak didaftarkan PDIP Kota Kendari di Komisi Pemilihan Umum (KPU), yakni Andi Sulolipu. Ketua DPC PDIP Kota Kendari, Ishak Ismail mengatakan, Andi Sulolipu tidak didaftarkan karena yang bersangkutan sendiri yang sudah tak mau lagi nyaleg lewat kendaraan partai berlambangkan kepala banteng ini. Bahkan Ishak Ismail menyebut, Anggota DPRD Kota Kendari Dapil Kendari-Kendari Barat periode 2019-2024 itu sudah memilih PPP sebagai kendaraan politiknya.

“Yang bersangkutan sudah tidak di PDIP. Mungkin dia lebih suka di PPP,” ujarnya saat dihubungi lewat pesan whatsapp, Minggu (14/5/2023).

Sehubungan dengan kepindahan Andi Sulolipu yang nantinya mempengaruhi alokasi kursi PDIP di Pileg 2024, menurut Ishak Ismail tidak akan mempengaruhi.
Pasalnya, tujuh Bacaleg yang ditempatkan di Dapil Kendari-Kendari Barat diisi figur-figur hebat dan potensial yang disebut mampu mempertahankan bahkan menambah kursi.

Ishak Ismail sendiri turut mencalonkan diri sebagai Bacaleg dengan memilih Dapil Kecamatan Kendari-Kendari Barat dengan menargetkan dua kursi DPRD.

“Kami di PDIP pergi satu datang seribu, jadi tidak ngaruh. Insyaallah dengan tidak adanya dia, bisa dapat dua kursi,” tegasnya.

Sementara itu, dihubungi terpisah, Bendahara DPC PDIP Kota Kendari, Apriliani menuturkan, pada Pileg 2024 mendatang, pihaknya optimis dapat meriah suara signifikan.

Bahkan, mantan finalis Putri Indonesia Sulawesi Tenggara ini menuturkan, PDIP Kota Kendari menargetkan tujuh kursi.

“Semoga yang tadinya dapil hanya satu kursi bisa menjadi dua kursi, termasuk di dapil saya Mandonga-Puuwatu,” tukasnya. (bds)

Reporter: Sunarto
Editor: Wulan

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button