Metro Kendari

Milad Pertama, Ini Kontribusi PW IPEMI Sultra

Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA. COM – Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (Ipemi) Sultra, memperingati milad yang pertama, Jumat, (2/11/2018). Ketua PW IPEMI Sultra, Rujuwati Harun mengatakan, di hari jadi pertama ini, organisasi yang dipimpinnya terus fokus melakukan ragam kegiatan sosial. Baik yang berkaitan dengan pengembangan kreatifitas pelaku Usaha Kecil Menegah (UKM), maupun bantuan sosial kepada sesama yang kurang mampu.

“Alhamdulillah selama ini kami konsisten memberikan manfaat kepada publik. Diantaranya program tebar 1000 mukena, penyaluran bantuan kepada masyarakat disabilitas, pembinaan warga binaan di lapas serta kegiatan kemanusiaan lainnya,” ucapnya.

Selain itu, ia menjelaskan dalam rangkaian peringatan hari jadi Ipemi ini, pihaknya juga telah mencanangkan sejumlah program. Seperti pelatihan karakter building untuk perempuan-perempuan warga binaan Lapas Kendari dan beberapa program lainnya lagi.

Ia berkomitmen, bersama Ipemi akan terus bekerja ikhlas dan memaksimalkan realisasi program-program kerja. Hal yang terpenting, organisasi Ipemi bisa melahirkan entrepreneur baru yang handal dan profesional.

BACA JUGA:
>   Vonis ADP dan Asrun, Bariun: Putusan Hakim Sudah Sepadan
>   Polisi Diduga Bekingi Pertambangan Ilegal di Konut
>   Hasid Pedansa: APK Caleg Tak Perlu Pasang Visi Misi
>   Pelantikan Wali Kota Kendari Tunggu Upaya Hukum ADP

“Insyaallah dengan kehadiran organisasi ini mampu membantu dalam pengembangan UMKM di Sultra,” tambah dia.

Sementara itu, Pembina PW Ipemi Sultra, Agista Ariani Alimazi, begitu mengapresiasi capaian organisasi pengusaha perempuan tersebut. Karena terus menunjukan kreatifitas, serta perannya dalam memberikan kontribusi positif terhadap pembangunan SDM di Sultra.

“Banyak potensi yang dapat digali di Sultra, agar produk lokal kita bisa bersaing di pasar nasional maupun international,” jelasnya.

Ketua Penggerak PKK Sultra ini berharap, kegiatan Ipemi bisa terus dilakukan dan bersinergi dengan pihak lain untuk memadukan ide kreatif.

“Soliditas organisasi yang juga harus terus dijaga. Kita jangan mencontohi dualisme kepemimpinan organisasi yang saat ini kerap terjadi di bangsa kita ini,” pungkasnya.

Reporter: Sunarto
Editor: Ann

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button