HeadlineMetro KendariPendidikan

Mengawal Pilkada, Jurnalis Harus Diberikan Pelatihan

Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Mengawal jalannya pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2018 pers harus mendapatkan pelatihan. Tujuanya, agar informasi yang disajikan sampai kepada publik dengan benar.
Hal ini disampaikan Dirut PT Detik Sultra Dotkom, Muhammad Nasir Idris, saat menjadi pembicara di acara Focused Group Discussion (FGD) yang digelar IAIN Kendari dan Lembaga Studi Informasi Strategis Indonesia (LSISI) di aula Perpustakaan IAIN Kendari, Selasa (27/3/2018).
“Masih banyak kejadian kesalahan-kesalahan penulisan, seperti penulisan KPU dan KPUD yang harusnya sudah dirubah. Atau Panwas dan Bawaslu. Pelatihan harus diselenggarakan pihak penyelenggara pilkada, supaya informasinya itu sampai kepada masyarakat dengan benar,” katanya.
Ia menambahkan, ada banyak problem dihadapi insan pers. Ada kecenderungan, melupakan fungsinya sebagai penyampai informasi.
Hal berbeda disampaikan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sultra, Sarjono selaku pembicara lainnya. Ia menginginkan pemerintah mengurus insan pers. Mulai dari pengembangan dan pelatihan jurnalis sehingga dapat berkontribusi baik.
“Dalam rangka memberikan kontribusi terbaik, pers harus diurus negara. Karena pengembangan jurnalis perlu,” terangnya.
Ia mengimbau, pers bekerja profesional dan menjunjung tinggi kode etik jurnalistik. PWI sendiri, imbuhnya, terus menata anggotanya agar dalam memberitakan dimomen Pilkada berimbang.
Sekedar diketahui, acara FGD, yang mengambil tema ‘Peran Media Massa Dalam Menciptakan Kampanye Damai di Pilkada Serentak Sulawesi Tenggara’, ditutup dengan deklarasi Mahasiswa IAIN Kendari untuk mengawal Pilkada serentak.
Reporter: Yusuf Maronta
Editor: Cuncun

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button