KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Dalam beberapa tahun terakhir, peredaran narkoba mulai memasuki dunia pendidikan dan menyasar para siswa.
Guna memastikan calon peserta didik bebas dari zat adiktif, Madrasah Tsnawiyah Negeri (MTsN) 1 Kendari memberlakukan aturan setiap calon siswa wajib mengikuti tes urine tanpa terkecuali.
Kepala MTsN 1 Kendari, La Duku menjelaskan, dia sengaja menambahkan persyaratan tes narkoba kepada calon siswa baru demi menekan peredaran narkoba di kalangan siswa.
“Tes urine dilakukan hari ini. Jika hasil tes siswa terindikasi positif narkoba, siswa tersebut tetap akan diterima. Tapi sebelumnya, dia harus ikut rehabilitasi di Badan Narkotika Nasional (BNN). Karena sesuai dengan aturan, anak usia sekolah wajib untuk mengenyam pendidikan 9 tahun,” jelasnya.
Tes urine ini telah diselenggarakan selama empat tahun oleh MTsN 1 Kendari, bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Kendari.
Sementara itu, Kepala BNN Kota Kendari, Murniaty mengatakan, hasil tes urine calon siswa ini akan diumumkan besok, Selasa (5/6/2018). Karena harus melewati beberapa rangkaian.
“Insyaa allah besok baru bisa dilihat hasil tesnya,” ujarnya.
Pihaknya sangat mendukung dan memuji langkah pihak sekolah yang mewajibkan calon peserta didik mengikuti tes urine, untuk mewujudkan sekolah bebas dari obat terlarang.
Reporter: M3
Editor: Rani
