Ekobis

Kentang Sayuran Mendunia, Petani Sultra Masih Kurang Minat

Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Siapa yang tak tahu dengan kentang, sayuran yang masuk pada jenis umbi-umbian ini selain banyak diminati masyarakat lokal maupun industri rumah makan skala besar juga sangat diminati di beberapa negara lain, salah satunya Amerika Serikat.

Akan tetapi, untuk minat petani Sulawesi Tenggara (Sultra) sendiri masih sangat minim untuk bercocok tanam dengan jenis sayuran ini. Salah seorang distributor dan pedagang kentang daerah pasar Anduonohu, Jumarni (36), mengatakan, menurutnya kalau untuk suplai kentang dengan hanya mengadalkan petani lokal jelas tidak bisa, dikarenakan keterbatasan jumlah petani dan permintaan pasar tidak sebanding.

“Kalau kitaji mau andalkan petani di lokasi Sultra jelasmi tidak bisa, karena hasil sayuran contohnya kentang di Sultra paling seberapa ji, mana banyaknya itu permintaan dipasar,” ungkapnya, Sabtu (29/6/2019).

[artikel number=3 tag=”petani,sayur”]

Menurutnya alasan lain mengapa kentang di pasaran kebanyakan hanya disuplai dari luar Sultra (Enrekang dan Malino), dikarenakan para petani Sultra sendiri dalam bercocok tanam lebih mengutamakan banyak jenis dalam satu lahan di bandingkan fokus kepada satu jenis tanaman pada satu lahan.

Hal itulah yang menurutnya menyebabkan hasil pertanian di Sultra itu kurang maksimal, sehingga kebanyakan penyuplai kentang di pasaran mengambil barang dari luar.

“Kalau untuk di daerah Sultra sendiri itu kita ambil kentang paling hanya di daerah Duriasi, Kabupaten Konawe. Hanya disitu saja, itupun karena hasil panennya sedikit kalau kita mau andalkan disitu saja otomatis harga kentang jadi mahal makanya kita suplai dari luar sebagian,” ungkapnya.

Reporter : M2
Editor : Sumarlin

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button