MUNA BARAT, DETIKSULTRA.COM – Isu mutasi dan rotasi jabatan di lingkup Pemerintah Kabupaten Muna Barat (Mubar) kembali mencuat. Beberapa media menyebut bahwa Pj Bupati Muna Barat, Dr. Bahri akan melakukan mutasi pada bulan ini.
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua DPRD Mubar, Uking Djasa mengatakan, publik salah tafsir. Ia meyakini, Dr. Bahri hanya akan melaksanakan apa yang direkomendasikan oleh Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).
Politisi Fraksi Golkar ini optimis, Pj Bupati Mubar akan melakukan perbaikan sistem dan jalannya roda pemerintahan sesuai dengan rekomendasi KASN, yakni mengembalikan mereka yang dinonjob pada mutasi tahap satu ataupun tahap dua yang dilakukan oleh pemerintahan sebelumnya.
“Saya kenal dekat dengan Pak Bupati, dan dia sudah mengatakan itu,” ungkapnya.
Uking Djassa menegaskan, Dr. Bahri tidak akan melakukan mutasi sebelum menjalankan rekomendasi KASN sebab hal tersebut wajib diikuti sesuai perintah UU. Hanya saja, ia menyayangkan terkait munculnya nama-nama beredar luas di media sosial.
“Setelah pejabat yang dinonjob dikembalikan sesuai rekomendasi KASN, maka itu menjadi hak pemerintah daerah untuk melakukan mutasi, mutasi itu kan kebutuhan dan juga hak pemerintah paerah, dilihat dari sisi kinerja pejabat atau sisi lainnya. Namun saya prihatin, jika benar begitu adanya (tersebar), sangat di sayangkan, berarti tidak steril hingga beredar luas seperti itu,” pungkasnya. (bds)
Reporter: La Ode Darlan
Editor: Wulan Subagiantoro
