MUNA BARAT, DETIKSULTRA.COM,– Pemerintah Kabupaten Muna Barat menyiapkan anggaran sekira Rp7 miliar untuk pembayaran Tunjangan Perbaikan Penghasilan (TPP) bagi ribuan ASN di daerah itu.
Dimulai dari sekda, pejabat eselon II, III, IV, dan staf bakal menerima TPP tersebut. Besarannya berbeda-beda sesuai dengan jabatannya.
Penjabat (Pj) Bupati Muna Barat Dr. Bahri mengungkapkan, kebutuhan TPP dianggarkan sebanyak Rp7 miliar sehingga ia akan mengurangi perjalanan dinas.
“Saya kemarin berangkat ke Jakarta dan menyelesaikan perkada pemberian TPP. Anggaran TPP saya porsikan Rp7 miliar dan itu sudah disetujui di Kemendagri,” ujarnya
saat apel gabungan lingkup Pemkab Mubar di halaman kantor bupati, Senin (13/06/2022).
Bahri mengungkapkan, TPP diberikan berdasarkan tiga kelas, yakni kelas jabatan, reformasi birokrasi, dan kemampuan keuangan daerah.
Bahri menyebutkan anggaran tersebut didapatkan setelah mengurangi porsi perjalanan dinas bagi pejabat.
“Jadi yang perjalanan dinas itu hanya untuk koordinasi, dan saya buat berdasarkan kelas jabatan untuk pemberian TPP ini,” terangnya.
Bahri menyebutkan, besaran anggaran TPP diberikan berdasarkan kelas jabatan masing-masing yang akan diterima oleh masing-masing eselon.
“Untuk eselon II Rp6 juta, eselon III Rp4 juta, eselon IV Rp2 juta sedangkan staf Rp1 juta,” sebutnya.
Menurutnya, pemberian TPP bagi ASN sudah sesuai mekanismenya. Hanya saja saat ini belum bisa dicairkan karena masih sementara validasi dari Biro Ortala Kemendagri.
“Setelah keluar validasi dari biro Ortala Kemendagri maka saya sudah tanda tangani perkada TPP-nya, cukup sehari saja tim saya bekerja agar TPP organisasi di Jakarta dibuatkan untuk Muna Barat sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” pungkasnya. (bds*)
Reporter: La Ode Darlan
Editor: J. Saki
