Pemda Muna Barat Raih Rapor Hijau dalam Penyelenggaraan Pelayanan Publik
MUNA BARAT, DETIKSULTRA.COM – Pemerintah Daerah Kabupaten Muna Barat kembali menorehkan prestasi dengan mendapatkan penghargaan sebagai daerah terbaik pertama di wilayah Sultra pada penilaian kinerja penyelenggaraan pelayanan publik 2024 dari Ombudsman RI.
Dalam penilaian kinerja ini, Pemda Muna Barat berhasil menduduki skor tertinggi yakni 93,46 dari 17 kabupaten/kota di wilayah Sultra. Tidak hanya itu, Muna Barat juga berhasil masuk dalam kategori nilai A atau rapor hijau yang telah memenuhi standar tertinggi dalam kepatuhan pelayanan publik.
Penganugerahan tersebut diserahkan oleh kepala Ombudsman RI kantor perwakilan Sultra, Mastri Susilo, dan diterima langsung oleh Pj Bupati Muna Barat, La Ode Butolo, didampingi Sekda Muna Barat, Husein Tali dan sejumlah kepala OPD terkait yang berlangsung di salah satu hotel di kota Kendari, Selasa (10/12/2024).
Mastri Susilo menyatakan penghargaan Rapor Hijau diberikan kepada instansi pemerintah yang telah menunjukkan tingkat kepatuhan yang tinggi dalam pelayanan publik yang dilakukan secara berkala.
Ia menyebut, penilaian dilakukan pada aspek-aspek krusial seperti efisiensi, transparansi, dan aksesibilitas layanan. Selama ini, Ombudsman RI secara rutin melakukan penilaian dan pengawasan terhadap instansi pemerintah di seluruh Indonesia untuk memastikan bahwa standar pelayanan publik terpenuhi.
“Kami ucapkan selamat, penghargaan ini merupakan bukti dari dedikasi dan kerja keras pemerintah setempat selama ini,” ucapnya.
Sementara itu, La Ode Butolo mengaku capaian ini mengukuhkan posisi Muna Barat sebagai yang terbaik di Sulawesi Tenggara dengan menempati peringkat pertama dari 17 Kabupaten/Kota dan peringkat 107 secara nasional.
Asisten gubernur Sultra ini mengaku penghargaan yang di capai saat ini merupakan sebuah keistimewaan dan kebanggaan seluruh lapisan masyarakat karena perolehan yang selalu meningkat dari tahun ke tahun.
Untuk itu, ia berharap pencapaian yang telah didapatkan akan menjadi motivasi untuk terus berinovasi dan memperbaiki kualitas pelayanan demi mewujudkan Muna Barat yang maju, sejahtera, dan bermartabat.
“Saya ucapkan terima kasih dan sangat mengapresiasi seluruh jajaran pemerintah, masyarakat, dan pemangku kepentingan yang telah berkontribusi dalam pencapaian saat ini. Mari kita terus meningkatkan kinerja dalam memaksimalkan pelayanan di masyarakat,” tandasnya.
Berdasarkan hasil rekapitulasi penilaian kepatuhan penyelenggaraan pelayanan publik periode Mei- September 2024 terdapat sejumlah unit layanan yang mendapatkan poin yang membanggakan diantaranya puskesmas Guali dengan nilai 93,34, puskesmas Wuna mendapatkan 94,84, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) mendapatkan 94,78.
Selain itu, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan mendapat nilai 92,89 , Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) 91,51, sedangkan Dinas Sosial (Dinsos) mengumpulkan nilai sebanyak 91,40.
Dari hasil ini, Muna Barat berhasil mendapatkan kategori A dengan menempati posisi kualitas tertinggi dan berada pada zona hijau.
Kegiatan ini juga menjadi sarana bagi Pemerintah Kabupaten Muna Barat untuk menjalin komunikasi dan kolaborasi lebih lanjut dengan Ombudsman RI dalam upaya peningkatan pelayanan publik sebagai tonggak penting dalam perjalanan Pemerintah daerah menuju pelayanan publik yang lebih baik dan inklusif. (bds)
Reporter: La Ode Darlan
Editor: Biyan