KONAWE, DETIKSULTRA.COM – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Konawe kembali menginstruksikan sekolah di daerah itu menerapkan pembelajaran dalam jaringan (daring) atau belajar online.
Hal itu setelah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe berencana menerapkan
pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berskala mikro mulai 12 Juli 2021.
Kepala Dikbud Konawe Suriyadi mengatakan, sebelumnya pihaknya sudah merencanakan akan menggelar belajar tatap muka saat pembukaan sekolah pada Juli ini.
Namun, karena Konawe masuk status zona merah, ditambah kebijakan PPKM maka pembelajaran kembali digelar online.
Terkait zona yang tidak terjangkau oleh jaringan internet, kata Suriyadi, akan dilakukan proses luring.
“Untuk Kecamatan Routa dan daerah-daerah yang tidak terjangkau sinyal internet menggunakan guru luar jaringan atau dengan mengumpulkan 3-5 siswa”. ungkapnya, Sabtu (10/7/2021).
Pembelajaran online ini akan berhenti jika Konawe sudah berubah dari zona merah menjadi zona hijau.
Sebelumnya, Wakil Bupati Konawe, Gusli Topan Sabara mengimbau kepada masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan, serta gemar berolahraga.
“Ini untuk kebaikan kita bersama, semoga masa pandemi Covid-19 ini cepat berlalu,” ujarnya. (bds*)
Reporter: Hiswan Pagala
Editor: J. Saki
