Dukung Pembangunan Perkantoran di Labungkari, Warga Antusias Bersihkan Akses Jalan
BUTON TENGAH, DETIKSULTRA.COM – Masyarakat Kecamatan Lakudo, Kabupaten Buton Tengah (Buteng) mendukung penuh rencana pemerintah setempat membangun perkantoran di Labungkari, Kecamatan Lakudo.
Dukungan tersebut ditunjukkan dengan bergotong-royong membersihkan lokasi jalan baru yang pernah dibuka oleh mantan Pj Bupati Buteng pertama, Mansyur Amila.
Wakil Ketua DPRD Buteng Adam mengatakan, masyarakat Kecamatan Lakudo mulai dari Desa Matawine, Wongko, Kelurahan Gu Timur, Kelurahan Lakudo, dan desa-desa di sekitarnya antusias bekerja sama untuk membersihkan lokasi jalan baru tersebut.
“Untuk menuju titik nol di Ibu Kota Labungkari, ini sudah ditentukan tinggal dibongkar sekitar setengah kilometer untuk sampai di lokasi titik kantor Bupati,” ujar Adam smdi lokasi jalan baru, Jumat (1/7/2022).
Ia menuturkan, lokasi jalan baru ini sebelumnya telah dibuka dengan bantuan alat berat. Masyarakat datang membersihkan sisa-sisa potongan kayu yang berserakan agar jalannya terlihat bagus.
Wakil Ketua DPRD Buteng ini menambahkan, antusias masyarakat datang berbondong-bondong membersihkan lokasi jalan baru ini karena mereka mendukung pembangunan kantor daerah di Labungkari.
Lebih lanjut ia mengatakan, merujuk pada peraturan UU Nomor 15 Tahun 2014, ibu kota Buton Tengah berkedudukan di Labungkari, Kecamatan Lakudo.
Kemudian masyarakat menuntut agar semua perkantoran harus dibangun di Labungkari sesuai UU Nomor 15 tahun 2014, mulai dari kantor bupati, DPRD, dan dinas lainnya.
Mengenai lokasi titik pembangunan kantor bupati, kata dia, Pj Bupati Buteng saat ini tengah mencari alternatif untuk persoalan tersebut karena menurutnya belum selesai.
“Namun semalam kami sudah bertemu dengan salah satu tokoh masyarakat bernama La Ode Basirun untuk membicarakan persoalan tersebut, dan kesimpulannya tidak ada lagi persoalan,” jelasnya.
Ia berharap, pada Senin, 4 Juli 2022 nanti, masyarakat Desa Matawine pemilik lahan akan menyerahkan pernyataan bahwa siap menerima kompensasi berupa penggantian tanaman kepada pihak Pemda Buteng. (cds*)
Reporter: M9
Editor: J. Saki