Metro Kendari

102.000 Masyarakat Bombana Jadi Sasaran Penerima Vaksin

Dengarkan

BOMBANA, DETIKSULTRA.COM – Dinas Kesehatan Kabupaten Bombana menargetkan pada 7-8 bulan kedepan sasaran vaksinasi untuk masyarakat Bombana sekitar 102.934 ribu orang.

Hal itu dikemukakan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bombana, dr.Sunandar, saat meninjau vaksinasi di beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) belum lama ini.

Ia mengatakan, sudah 3.000 lebih orang saat ini telah divaksin. Sejak dilakukan vaksinasi sampai saat ini tidak ditemukan kejadian yang berarti atau Kejadian Ikutan Paska Imunisasi (Kipi).

“Jika dikatakan ada yang pingsan setelah vaksin, itu tidak benar, cuma tidak enak perasaan, dia pergi vaksin dalam kondisi tidak fit dan kurang istirahat,” tuturnya.

Setiap akan melakukan proses vaksinasi dokter akan selalu mengawasi untuk melakukan screening dan menentukan layak dan tidaknya seseorang untuk divaksin.

Beredarnya isu yang mengatakan bahwa jika selang waktu antara vaksin pertama dan kedua adalah 14 hari maka itu varian Vaksin Sinovac, sedangkan jika jangka waktunya 28 hari maka itu Vaksin Varian AstraZeneca.

dr. Sunandar menjelaskan, jika vaksin yang beredar di Bombana hanya Sinovac.

“Vaksin Sinovac interval waktunya antara 14-28 hari, hasil penelitian terakhir dia memberikan efek maksimal kalau di ulang pada hari ke 28, tidak betul kalau itu AstraZeneca,” jelasnya.

Untuk itu, ia mengimbau bagi masyarakat khususnya Bombana untuk tidak takut di vaksin, vaksin itu aman dan halal, semua harus berpartisipasi untuk perlindungan diri sendiri, keluarga dan orang lain.

Reporter: Arif
Editor: Via

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button