Ilustrasi kekerasan seksual dan pengancaman pada anak di bawah umur
BAUBAU, DETIKSULTRA.COM – LS (36), pria di Baubau yang sehari-hari bekerja sebagai petani dilaporkan ke Mapolres setempat atas dugaan telah menyetubuhi dua siswi Baubau secara bergilir di jalan Hutan Samparona, Kota Baubau.
Pada Rabu (16/02/2022) pukul 01.00 Wita, Polres Baubau telah menerima laporan dari NU, ibu RM, korban yang diduga telah disetubuhi LS.
Kapolres Baubau, AKBP Erwin Pratomo menjelaskan, dalam laporan tersebut, ibu korban mendengarkan pengakuan RM (16) pada Minggu (13/02/2022) terkait peristiwa nahas yang RM alami bersama temannya HT (16).
RM mengaku pada ibunya, lanjut perwira dua bunga itu, mereka telah menjadi korban nafsu dari LS.
“Awalnya RM dan HT dijemput oleh LS menggunakan sepeda motor menuju pasar malam Karya Baru untuk membeli pentol. Namun di jalan, LS membelokkan motornya ke hutan Samparona untuk melakukan aksi bejatnya pada RM dan HT,” beber Erwin, Sabtu (19/02/2022).
Pasca memberhentikan motornya di jalan hutan Samparona, kata Erwin, LS mulai mencium, meraba, dan menyetubuhi kedua korban secara bergantian. Meski korban sempat menolak, LS mengancam akan menjadikan korban layaknya bangkai ayam.
Kemudian, LS kembali mengancam kedua korban untuk tidak menceritakan kejadian tersebut pada siapapun kalau tidak tidak ingin dijadikan seperti bangkai ayam.
Diketahui, pasca laporan tersebut masuk pihak kepolisian kemudian melakukan pemeriksaan pada korban dan saksi. Akibat tindakan LS, korban merasakan sakit pada kemaluannya.
Atas tindakannya, LS diancam pidana penjara minimal 5 tahun penjara dan maksimal 15 tahun penjara.
Reporter: M6
Editor: Via