KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Empat bulan kedepan, cuaca ekstrem diprediksi bakal melanda wilayah Kota Kendari dan sekitarnya. Dampak cuaca ekstrem ini bakal menyebabkan ancaman banjir, tanah longsor, bahkan puting beliung, sehingga memungkinkan warga Kota Kendari mengungsi.
Menyadari ancaman ini, Pemerintah Kota Kendari lebih awal mengantisipasi dampak ancaman bencana alam itu dengan dengan intens memantapkan koordinasi lintas lembaga dan instansi terkait yang meliputi.
Rabu (8/1/2019), Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir, menggelar apel dan memimpin langsung kesiapan penanggulangan bencana banjir, tanah longsor, dan angin puting beliung di Markas Kodim 1417 Kendari.
Hadir dalam apel kesiapsiagaan ini antara lain TNI, Polisi,Tagana, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, BMKG, BNPB Daerah, Dinas Kebakaran, Dinas PUPR,Dinas Perhubungan,SAR, PMI, Pramuka, FKKPPI, dan Tim Relawan.
Dalam sambutannya Wali Kota Kendari menyampaikan data BMKG bahwa dalam empat bulan kedepan wilayah Kendari akan dilanda cuaca ekstrem, sehingga perlu kesiapan maksimal semua pihak.
“Saatnya kita waspadai bencana alam, ada imbauan BMKG untuk prediksi cuaca ekstrem diwilayah kita,” ungkap Sulkarnain.
Wali Kota Kendari mengimbau melalui seluruh camat, lurah dan stakeholder terkait eksis mewaspadai ancaman bencana saat curah hujan tinggi, menjaga kebersihan lingkungan utamanya saluran-saluran air hujan, mengintenskan normalisasi kali secara rutin.
Berikutnya, menyiapkan sarana prasarana alternatif yang dapat digunakan saat darurat bencana, mengingatkan warga yang tinggal di wilayah pemukiman yang rendah atau lereng bukit untuk waspada bencana banjir dan tanah longsor.
Komandan Kodim 1417 Kendari, Kolonel Inf Alamsyah menyatakan sudah menyiapkan personel untuk penanganan bencana, personel sekitar 300 orang.
Alamsyah mengapresiasi Wali Kota Kendari yang sigap dalam penanganan bencana dimusim penghujan saat ini. Di daerah lain bencana alam sudah terwujud, sehingga perlu penangan serius untuk warga di Kota Kendari.
“Saatnya kita waspada bencana, Kodim 1417 Kota Kendari mempersiapkan personel termasuk kepolisian dan bpd, SAR dan unsur lain, untuk sarana dan prasarana ambulan, kendaraan dan prasana masak serta yg terbaru rakit untuk bantuan banjir, rakit tersebut tahan benturan .” ALamsyah komandan kodim
Badan Nnasional Penanggulangan Bencana (BPBD) Kota Kendari, turut menginisasi dan memprakarsai upaya peningkatan kewaspadaan bencana alam.
Reporter: M4
Editor: Dahlan
