KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Calon Anggota DPR RI Dapil Sulawesi Tenggara, Partai Demokrat, Umar Arsal, memberikan klarifikasi perihal dugaan money politics.
Umar Arsal mengatakan bahwa dirinya sama sekali tidak mengetahui duduk perkara kejadian apalagi tidak mengenal oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang tertangkap tangan (OTT) pada Selasa malam (16/4/2019).
“Ini merusak nama baik saya dan nama baik partai,” jelasnya saat dikonfirmasi oleh awak media, Rabu (17/4/2019).
[artikel number=3 tag=”politik,ott,umararsal,” ]
Lebih lanjut ia mengungkapkan bahwa ia sangat menyayangkan pemberitaan yang tersebar pagi tadi terkait dugaan keterlibatan dirinya atas penangkapan oknum PNS yang ditangkap bagi-bagi uang atas namanya.
“Money politics itu haram, untuk apa saya buat banyak kegiatan sosial, membantu kelompok tani selama saya menjabat satu periode,” ungkapnya.
Dirinya juga akan menindaklanjuti tuduhan terhadap dirinya yang mengakibatkan menurunnya elektabilitas dan krebilitas dirinya dan partainya.
“Saya harap kasus ini diusut tuntas dan partai akan memberi sanksi berat, saya juga menyayangkan sikap Polda tanpa klarifikasi dari saya langsung publikasi, Panwas juga tidak tahu,” bebernya.
Ia menduga, ada permainan yang sengaja melibatkan dirinya atas satu kepentingan tertentu yang bertujuan untuk menjatuhkan dirinya dan Partai Demokrat.
Reporter: Anca
Editor: Rani
