KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Pertamina Marketing Operation Region (MOR) VII Makassar, memprediksi naiknya penggunaan elpiji 3 kilogram (Kg) subsidi pada libur Natal 2018 dan tahun baru 2019.
Unit Manager Communication & CSR MOR VII, M. Roby Hervindo, menyatakan, kenaikan konsumsi elpiji sekitar 8 persen atau 139,8 Metrik Ton (MT) dibandingkan konsumsi normal 129,8 MT.
“Sedangkan elpiji non subsidi juga diperkirakan meningkat lebih tinggi sebesar 9 persen atau 13,6 MT dibanding konsumsi normal 12,5 MT,” ungkap R Herbindo dalam rilisnya.
Di wilayah Sulawesi Tenggara, tulis Roby, disiapkan 33 agen elpiji subsidi siaga, 2 agen elpiji non subsidi siaga dan 655 pangkalan elpiji siaga.
Untuk pengamanan dan kelancaran penyaluran elpiji termasuk BBM, dan avtur, Pertamina bekerja sama dengan Kepolisian, Dinas Perhubungan, Jasa Marga, Dinas ESDM serta BPH Migas.
“Kami antisipasi jalur suplai yang rawan macet maupun bencana alam, dengan menyiapkan jalur alternatif,” tutup Roby.
Reporter: Dahlan
Editor: Sumarlin
