Terabaikan di Sultra, Atlet Kempo Ini Sabet Emas di Porprov Kutai Timur
KUTAI TIMUR, DETIKSULTRA. COM – Tak sedikit atlet-atlet Sulawesi Tenggara (Sultra) mampu bersaing dan menorehkan prestasi diluar jazirah Sulawesi.
Buktinya, salah satu atlet Kempo asal Sulawesi Tenggara (Sultra), Marlin berhasil menorehkan prestasi di kampung orang. Dirinya mampu mempersembahkan medali emas untuk Kabupaten Kutai Timur, yang dibelanya dalam perhelatan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalimantan Timur (Kaltim) ke VI, di Sanggata Kabupaten Kutai Timur, mulai 1 – 12 Desember 2018.
“Yah sebenarnya saya dalam keadaan kondisi sakit, namun alhamdulillah saya masih bisa berprestasi di kampung orang dan mampu mengharumkan nama Sultra, meski selama ini saya diabaikan di kampung halaman,” kata dia kepada Detiksultra.com, Jumat (14/12/2018).
[artikel number=5 tag=”porprov, kendari” ]
Marlin mengungkap, dirinya memilih bermain di daerah lain ketimbang di Sultra, karena ada sedikit kesalahpahaman yang terjadi antara Pengprov Perkemi Sultra di tahun 2010 sampai dengan 2014 lalu, yang menyudutkan dirinya. Padahal, pada tahun 2013 lalu, Ia juga mewakili Kendari dalam ajang Kejurnas antar kota dan meraih medali emas Randori kelas 55 KG.
“Makanya saya lebih memilih pindah ke Kaltim. Dan, Alhamdulillah Porprov tahun 2014 lalu saya meraih medali emas Randori kelas 55 Kg putra. Sampai sekarang saya masih bisa berprestasi di nomor PON kelas 60 Kg putra, Insya Allah saya akan mengikuti seleksi Prapon di Samarinda bulan Februari 2019 mendatang,” ungkapnya.
Untuk itu, anggota Dalmas Pol-PP Sultra ini juga berpesan kepada petinggi Pengprov Perkemi Sultra yang baru saja melakukan pergantian Ketum dan pengurusnya, agar bisa menjaga serta memelihara atletnya yang benar-benar bisa berprestasi di level daerah maupun nasional.
Menurut dia, jangan lagi ada atlet yang dikorbankan seperti dirinya. di daerah orang disanjung, dihormati dan di hargai tetapi di daerah sendiri dipandang sebelah mata.
“Namun kesemuanya itu sudah jalan yang maha kuasa, yang diberikan kepada saya agar lebih baik meninggalkan kampung dan merantau di kampung orang, sekaligus membuktikan bahwa di mana saja saya bisa berprestasi,” pungkasnya.
Reporter: Sunarto
Editor: Dahlan