WAKATOBI, DETIKSULTRA.COM – Sikap sportif ditunjukkan Ketua DPRD Wakatobi Muhamad Ali, SP, M.Si. Tanpa ragu, ia memimpin sendiri rapat Badan Musyawarah (Bamus), yang membahas jadwal paripurna pengumuman dan penetapan persetujuan PAW pimpinan DPRD, dalam hal ini dirinya sendiri.
“Ini bagian dari pendidikan politik untuk patuh pada konstitusi. Saya berharap jangan ada upaya menghalangi. Kepentingan bangsa dan negara, kepentingan daerah dan masyarakat harus diletakkan lebih tinggi dari kepentingan individu dan golongan,” tutur Muhammad Ali usai memimpin rapat, Jumat (28/9/2018).
Namun, yang menjadi kendala, kata Ali, dalam tata tertib DPRD usulan PAW pimpinan dilaporkan atau diumumkan oleh pimpinan yang lainnya. Sedangkan dalam kasus DPRD Wakatobi ini, unik karena ketiga unsur pimpinannya akan di-PAW. Dua pimpinan asal PDIP dan PAN pindah ke Partai Golkar, sedangkan pimpinan dari Partai Hanura diganti kader lainnya.
“Saya meminta kepada Bamus, untuk langkah ini diperlukan rumusan bersama. Karena saya tidak mau mengambil risiko pengambilan keputusan untuk mem-PAW-kan diri saya sendiri. Kalau aturannya boleh maka saya siap memimpin rapat selanjutnya,” tukasnya.
Sikap kedewasaan berpoliitik yang ditunjukkan mantan Ketua PDIP Wakatobi ini bukan pertama. Pada saat surat PAW dirinya masuk ke DPRD, ia sendiri yang merekomendasikan agar Bamus segera menggelar rapat tentang pergantian pimpinan termasuk dirinya sendiri.
Sebagaimana diketahui, Muhamad Ali, SP, M.Si pada pileg periode 2019-2024 mendatang memutuskan pindah ke Partai Golkar dan menjadi caleg nomor urut dua, mewakili daerah pemilihan Wakatobi 4 yakni wilayah pulau Tomia.
Reporter: Fadli Aksar
Editor: M Nasir Idris
