Metro Kendari

13 Titik Wilayah di Sultra Masuk Daerah 3T, Jadi Tantangan Distribusi Logistik Pilkada

Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Sebanyak 13 titik di wilayah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) masuk dalam daerah Tertinggal, Terdepan, dan Terluar (3T). Wilayah tersebut berdasarkan catatan serta data yang disampaikan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sultra, Asril dalam rapat persiapan dan kesiapan penyelenggaraan Pilkada serentak kemarin di Kantor Gubernur Sultra.

Asril mengatakan wilayah 3T di Sultra ini menjadi tantangan bagi pihaknya dalam mendistribusikan logistik, utamanya daerah yang terluar dari Bumi Anoa.

“Hal ini merupakan tantangan kami dalam menyediakan serta memastikan distribusi logistik di daerah 3T ini, tentu kami menyadari dalam menjalankan tugas kami perlu dibantu oleh TNI/Polri dalam menyalurkan logistik,” katanya.

Kabupaten yang masuk dalam wilayah 3T tersebut yakni Kabupaten Bombana, Buton Selatan (Busel), Wakatobi, Konawe, Konawe Selatan (Konsel) dan Buton Tengah (Buteng).

Adapun wilayah 3T yang masuk di Kabupaten Bombana yakni Kecamatan Kabaena, Desa Lengora Pantai Kabaena Tengah, Pulau Sagori Kabaena Barat. Kabupaten Busel yakni Kecamatan Batu Atas, Siompu, dan Kadatua.

Selanjutnya, Kabupaten Wakatobi terdapat tiga titik yakni Kecamatan Kaledupa, Binongko, dan Pulau Runduma Tomia. Kabupaten Konawe yakni Kecamatan Routa dan Desa Saponda Soropia. Sedangkan untuk di Kabupaten Konawe Selatan yakni di Kecamatan Laonti. Terakhir di Kabupaten Buton Tengah hanya satu titik yakni di Kecamatan Talaga Raya.

“Berdasarkan catatan kami, Kecamatan Batu Atas di Busel dan Pulau Runduma Tomia di Wakatobi merupakan wilayah 3T yang sulit dijangkau. Terlebih kalau musim ombak. Ini yang menjadi tantangan bagi kami dalam mendistribusikan logistik di daerah itu,” pungkasnya. (bds)

Reporter: Muh Ridwan Kadir
Editor: Wulan

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button